Nikotin Si Pembunuh
Nikotin adalah zat yang beracun, tanpa warna, yang dapat membaur dengan udara. Zat ini paling banyak ditemukan didalam tumbuhan tembakau terutama di daunya. Tumbuhan tembakau di temukan oleh Jean Nicot, seorang duta besar dari perancis yang penah mengirimkan nikotin dari Portugal ke paris di tahun 1560 (Grolier International Encyclopedia).
Nikotin dapat menyeabkan sesak nafas, gangguan kehamilan, gangguan organ dalam, kelumpuhan hingga kematian. Zat Nikotin sering dikonsumsi saat merokok karena merupakan unsur terpenting dalam pembuatan rokok. Menurut para perokok, rokok yang segar itu tergantung kualitas tembakaunya. Sudah milyaran orang di dunia yang mati akibat sering menghirup nikotin. Kebanyakan mati terkena dapak dari nikotin yaitu sakit pernafasaan seperti bronchitis dan sesak nafas. Memang efek dari nikotin sangat lama, jika mengonsumsi Nikotin sangat banyak dari anak-anak mungkin saat dewasa akan merasakan dampak dari gangguan nikotin.
Bahaya nikotin juga dapat diminimimalisir, dengan cara mengurangi merokok sebatang rokok mengandung 15 sampai 20 mg Nikotin yang dapat mengurangi 10 menit nyawa anda, berusahalah berolahraga karena olahraga dapat meningkatkan kebugaran anggota tubuh, jangan terlalu banyak meminum kopi, kopi memiliki zat nikotin yang mampu merangsang organ tubuh untuk terus berfungsi dengan cepat seperti bergadang. Akan tetapi dari semua itu yang paling effektif adalah berolahraga walaupun menjadi pecandu nikotin kalau dimbangi dengan berolahraga secara teratur gangguan yang akan ditimbulkan oleh nikotin akan tertutupi.
