Sri Mulyani Berharap Perempuan Ikut Serta Maksimalkan Potensi Ekonomi Digital

Menteri Keuangan Sri Mulyani berharap perempuan   Indonesia melihat transformasi digital, khususnya di bidang ekonomi digital, menjadi kesempatan yg luar biasa.

Untuk mewujudkannya, pemerintah mendorong pembangunan infrastruktur digital melalui APBN yang tujuannya agar konektivitas merata pada seluruh daerah Indonesia dan literasi digital yg inklusif bisa dirasakan oleh Usaha Mikro, Kecil & Menengah (UMKM) sampai ultra mikro.

“Kalau ada semacam infrastruktur yg memungkinkan perempuan   mampu melakukan kegiatan di rumah tangga, produktif, tapi menggunakan platform, permanen disiplin kesehatan, ini yang kita inginkan," ujarnya waktu sebagai narasumber dalam acara "DiscusShe" secara daring, Jumat (23/04/2021).

Sri Mulyani mengungkapkan, suatu perekonomian bila perempuan   diberikan kesempatan yang sama atau ada gender equality, maka negaranya sanggup meraih gain atau manfaat sampai 28 triliun dolar Amerika Serikat (AS) atau 26 % lebih tinggi ekonominya secara dunia.

Sementara itu, terdapat pula potensi sampai 44 miliar dolar AS yg mampu tercipta apabila Indonesia mampu membentuk infrastruktur & mengembangkan ekonomi digital sendiri.

"Nilai 44 miliar dolar Alaihi Salam bisa semakin tinggi menjadi 125 miliar dolar Alaihi Salam dalam 2025. Artinya, tiga kali lipat potensi ekonomi mampu semakin tinggi menggunakan adanya infrastruktur digital,” pungkas Sri Mulyani menjelaskan studi berdasarkan Google, Temasek & Bain & Company.